SLBN 1 SUMBAWA BARAT

Breaking News

Betapa Sejuk Senyum Mu Nak

Meski terkesan mendadak, undangan ASA Foundation yang diwakili M. Rouf ke SLBN 1 Sumbawa Barat memberikan kenangan tersendiri bagi siswa. Betapa tidak, pengalaman naik Bis bersama teman-teman menuju lapangan sepakbola Universitas Cordova Sumbawa Barat menjadi salahsatu kebahagiaan tak ternilai.

Bagi yang biasa naik bis, kesannya biasa saja. Bahkan yang di kota besar pun, naik bis memang kebutuhan saban hari. Tapi buat siswa SLBN 1 Sumbawa barat, naik bis sesuatu banget.

Menurut pengakuan Eni Kentiti, S.Pd dan Syahabuddin, S.Pd.,MM yang ikut mendampingi, mereka sangat bahagia sekali. Saling bercanda, penuh suka cita.

"Wah, bahagia sekali melihat mereka bersuka cita," ungkap Eni Kentiti.

"Senyum mereka membuat hati sejuk. Mengembang bak bunga Mawar. Indah," pungkas Eni Kentiti.

Hal yang sama ikut dirasakan Syahabddin.

"Saya tidak bisa berkata-kata. Bahagia," timpal Syahabuddin.

Kunjungan ASA Fondation ke SLBN 1 Sumbawa Barat

Selepas upacara bendera (Senin, 21/11), SLBN 1 Sumbawa Barat mendapat kunjungan oleh salah satu anggota ASA Fondation, M.Rouf. Maksud kedatangan Rouf yaitu silaturahmi dengan siswa. Juga mengundang sekaligus memastikan kehadiran siswa untuk mengikuti coanching clinic dan Outbond di lapangan Sepakbola Universitas Cordova Sumbawa Barat.

Pada kesempatan kunjungannya, Rouf menyempatkan diri untuk menyapa. Kesempatan ini tidak disia-siakannya. Dengan meminta ijin kepala sekolah, Syahabuddin, S.Pd.,MM dan bapak/ibu guru, Rouf langsung mencairkan suasana dengan yel-yel penuh semangat. Siswa pun menyambut dengan antusias serta tepuk tangan yang riuh.

Rouf yang backgroudnya guru olahraga, merasa senang berada di tengah-tengah siswa SLBN 1 Sumbawa Barat.

"Saya sangat senang berjumpa dengan siswa. Setelah tahu ada sekolah SLB, saya langsung menghubungi kepala sekolah untuk meminta ijin berkunjung," ungkapnya.

"Kebetulan saya mengajar di sekolah luar biasa. Makanya kesempatan ini saya manfaatkan," tambahnya.

Sementara itu kepala sekolah SLBN 1 Sumbawa Barat, menyatakan kegembiraanya bisa dikunjungi tamu yang peduli dengan siswa disabilitas.

"Ya, saya senang sekali sudah dikunjungi pak Rouf" imbuhnya.

Kue Boltap Khas Siswa SLBN 1 Sumbawa Barat

Kamis pagi. Siswa baru saja masuk kelas. Namun satu guru sudah sibuk membuka kelas keterampilan. Membuka gembok, menyapu, membersihkan debu dan menyiapkan segala keperluan untuk praktik keterampilan. Raut wajah antusias menyelimutinya. Semangat dan berharap praktik kali ini dapat dijadikan pondasi bagi siswa untuk mengarungi kehidupan pasca sekolah.

Siswa di SLBN 1 Sumbawa Barat tidak hanya dibekali kemandirian mengurus diri, juga dibekali keterampilan menghidupi diri. Mencari cuan.

Anita didampingi Yuyun Nasmavita. Anita dan Yuyun akan mengajarkan cara membuat kue Boltap. Boltap sendiri singkatan dari Bolu Tape.

“Bahannya terdiri dari keju, tape, terigu, telur dan gula pasir”, papar Anita.

“Siswa yang melakukan praktik terdiri dari tiga orang. Yaitu Ambar, Sabila dan Rosika. Namun karena Rosika tidak hadir, ya berdua saja dulu”, ungkap Anita.

Ambar dan Sabila sangat serius mengikuti setiap arahan yang diberikan Anita. Keduanya saling bahu membahu mencampur setiap bahan. Hingga tiba waktunya dimasukkan ke mesin oven.

“Untuk menunggu kue siap santap, waktu yang dibutuhkan 45 menit” ujar Yuyun menimpali.

Alhamdulillah berkat kesungguhan mereka, Boltapnya enak banget. Ajiip.

Syahabuddin selaku kepala sekolah ikut memberikan dua jempol dengan keberhasilan mereka membuat kue Boltap.

“Luar biasa hasil praktik mereka” katanya singkat.

Guru SLBN 1 Sumbawa Barat ke Pentas Nasional

Alhamdulillah, salah satu guru SLBN 1 Sumbawa Barat, Gunawan Wiratno, S.Pd., akan pentas di gelanggang nasional sebagai finalis Apresiasi Guru Pendidikan Menengah dan pendidikan khusus inspratif tahun 2022.

Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi dunia pendidikan provinsi Nusa Tenggara Barat dan khususnya pendidikan khusus. Prestasi ini tentu menjadi pengharum nama NTB di tingkat nasional. Bahwa guru-guru NTB patut banyak yang berprestasi.

Menanggapi kabar baik ini, Kepala Cabang Dinas Dikbud Kabupaten Sumbawa Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat, Suprianto, S.Pd.,Bio, senang dengan pencapaian Gunawan Wiratno.

“Luar biasa semoga ke depannya akan lebih baik dan menginspirasi guru-guru yang lain dalam meningkatkan mutu pendidikan”.

Hal senada juga diungkapkan Syahabuddin, S.Pd.MM, Kepala SLBN 1 Sumbawa Barat.

“Saya sangat bangga dengan prestasi ini. Semoga bisa menularkannya kepada guru-guru yang lain”.

Sementara itu ketika dihubungi via whatsapp, Gunawan Wiratno sangat bersyukur atas kabar ini.

“Yang jelas pasti senang. Apalagi kemarin penilaiannya agak beda ada penilaian dari rekan guru Bu Ina, Bu ana, kepala sekolah, pengawas dan 2 siswa kita. Video yang saya buat juga video pembelajaran berdiferensiasi dimana pembelajaran ini untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa. Yang diawali dengan melakukan asesmen terhadap siswa untuk melakukan pemetaan terhadap siswa dan mengetahui secara pasti apa kebutuhan belajar mereka,” ungkapnya.

Gunawan juga mengucapkan terima kasih atas dukungan pihak sekolah dan rekan-rekan guru.

“Apa yang kami lakukan ini tidak terlepas dari dukungan dari semua warga sekolah kepala sekolah, guru, siswa dan orang tua. Intinya SLBN 1 Sumbawa Barat harus tetap selalu didepan” tutupnya penuh kebahagiaan.

Buah Tangan Rapat Kerja Akhir Tahun

Menjadi pemimipin memang tak semudah yang dibayangkan. Mudah, jika pemimpin memiliki ilmu. Jika tidak, maka tidak hanya sekolah yang tidak mengalami kemajuan, tapi juga rentan muncul konflik. Inilah yang melatarbelakangi pada Senin pagi (14/11) Syahabuddin, S.Pd.,MM. selaku kepala sekolah, begitu berapi-api ketika memberikan amanat saat upacara bendera di SLBN 1 Sumbawa Barat.

Meski masih lelah selama perjalanan kembali ke bumi Pariri Lema Bariri, beliau tetap hadir ke sekolah untuk berbagi pengalaman kepada guru-guru selama rapat kerja bersama dinas pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat.

"Menjadi pemimpin harus "Kepo". Kepo dalam arti mau belajar apapun tentang manajemen pemimpin. Jangan malu bertanya kepada staf guru, tata usaha dan elemen sekolah lain. Jangan sungkan ucapkan terima kasih. Dan jangan egois memikirkan kepentingan pribadi," ungkapnya dengan semangat.

"Saya bersyukur bisa bekerja sama dengan rekan kerja di sekolah ini. Intinya, tetap belajar meski sudah jadi pemimpin. Tambah lagi ilmu sebanyak-banyaknya. Kalau tidak bisa, akui saja tidak bisa. Namun bukan berarti tertutup ruang belajar. Disinilah kita bisa memperbaiki diri," pungkasnya dengan rasa bangga di raut wajahnya terhadap staf-stafnya.

Siswa Tunarungu Menyanyikan Lagu Gugur Bunga Dengan Bahasa Isyarat-SIBI

Luar Biasa. Dua kata ini mewakili rasa bangga terhadap kemampuan siswa tunarungu SLBN 1 Sumbawa Barat dalam menerjemahkan Lagu Gugur Bunga dengan bahasa isyarat atau biasa disebut SIBI. Salut juga buat guru-guru yang sudah membimbing. Hebat

Bagaimana penampilan mereka menurut Anda ? Tulis di kolom komentar.

Hari Pahlawan Ke-77

Semangat. Semoga semangat para Pahlawan merasuki jiwa kami untuk terus berjuang melayani peserta didik.

Menyanyikan lagu mengenang jawa para pahlawan.

Alhamdulillah, Upacara berjalan lancar.

Upacara berlangsung Khidmat

Pembacaan Doa untuk para pahlawan yang sudah memperjuangkan Bangsa Indonesia menjadi seperti saat ini.

Kepala Sekolah Menyampaikan Pesan-Pesan Bagaimana menjadi Pahlawan Zaman Now.

Senyum siswa mengenang Pahlawan

Aksi Nyata Guru Penggerak di SLBN 1 Sumbawa Barat

Rabu (10/11), Afiana Sukaningsih melakukan aksi nyata dengan berbagi pemahaman dan pengalaman di SLBN 1 Sumbawa Barat. Kegiatan ini menjadi salah satu kegiatan yang harus dilakukan sebagai guru penggerak angkatan 6. Tujuannya untuk berbagi pemahaman dari pengalamannya belajar di program guru penggerak.

Aksi nyata ini dihadiri guru SLBN 1 Sumbawa Barat dengan antusias. Hal ini ditandai dengan banyaknya guru yang bertanya. Penasaran dengan materi yang diberikan. Karena dapat dikatakan materi ini baru dan asing. Salah satunya Yuliana Indra Kiswaraningsih.

“Materinya sangat menarik makanya rugi kalau tidak bertanya,” ungkapnya.

Kepala sekolah SLBN 1 Sumbawa barat, Syahabuddin, S.Pd.,MM menyambut baik aksi nyata ini. Syahabuddin mengatakan kegiatan ini sangat baik dan perlu dilanjutkan pada kesempatan berbeda. Saya berharap hal ini bisa diikuti guru lain.

“Bangga dan tersanjung dengan lahirnya guru guru hebat sepeti ibu Afiana Sukasingsih sebagai guru penggerak. Saya berharap guru-guru lain mampu mengikuti jejak bu Ana. Saya mengucapkan terima kasih. Semoga perbuatan baik ini terus berlanjut. Baik di sekolah maupun di masyarakat,” pungkas Syahabuddin.

SLBN 1 Sumbawa Barat Maulid Nabi

Rabu (26/10), suasana pagi yang cerah, sejuk mengiringi alunan sholawat nabi Muhammad saw. Sejak pagi, panitia sibuk mempersiapkan acara. Silih berganti para siswa datang membawa male. Male adalah hiasan yang digunakan pada saat maulid. Ya, Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Sumbawa Barat memperingati Maulid Nabi Muhammad saw.

Maulid berlangsung khidmat. Ceramah ust Khairul Fadli, S.Pd.I tidak hanya menambah wawasan sejarah tentang keteladanan Nabi. Namun juga menyejukkan hati. Menambah semangat untuk terus meladani keteladanan beliau.

Acara Maulid Acara dihadiri pengawas SLB, SMK dan SMA se Kabupaten Sumbawa Barat. Wali murid tak ketinggalan. Dengan senyum sumringah, menambah kehangatan acara maulid. Semua antusisas. Dan yang paling seru ketika pembagian hadiah. Semua peserta lomba mendapat hadiah dan apresiasi. Tidak tebang pilih. Semua peserta lomba sudah berani tampil dan berkspresi.

Kepala SLBN 1 Sumbawa Barat, Syahabuddin, S.Pd.,MM menyambut dengan gembira acara maulid ini.

"Saya sebagai kepala sekolah menyambut baik acara ini. Meneladani Nabi Muhammad saw merupakan hal yang perlu dilakukan setiap manusia," pungkasnya.

Gallery